Kamis, 26 Januari 2023

Seperti Waktu, Semuanya Berlalu


Kemarin, sepertinya aku melihat dia. Aku sendiri tidak yakin. Seorang yang dulu pernah aku cintai. Berdiri, Ia menjatuhkan pandangannya ke segala arah. Sepertinya ia sedang menunggu seseorang. Bisa saja ojek online yang ia pesan, atau dia yang meminangnya saat pernikahan.

Bagaimanapun, Ia terlihat indah dengan segala sesuatu yang ada dalam dirinya. Ya, dia bukanlah milikku. Tapi setiap melihatnya, hati ini terasa gerah. Aku hanya bisa mengagumi dari kejauhan. Bukan jarak, tapi jurang pemisah yang semu. Dia milik orang lain.

Orang-orang bilang bahwa tingkatan tertinggi dalam mencintai adalah mengikhlaskan. Itu mudah. Yang lebih dalam bagiku adalah ikut bahagia ketika melihat mereka yang berarti bagiku bahagia.

Dan aku bahagia. Sama seperti mereka.

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda