Postingan

Untuk dikenang bgn. II

Gambar
BOYS' DAY OUT - 21.03.025

Bulan Sabit

Aku kira, aku sudah melewatimu Ternyata tidak juga, hampir Namun kamu mendatangiku saat aku setengah mati Ketika angan-anganku menjadi batasnya Tersadar, aku belum bisa menghapusmu Dengan segala tentangmu yang tak seberapa itu Lagi, saat aku sudah lupa denganmu Kamu kembali seperti bulan sabit Seperti yang selalu kamu katakan di profilmu

Dua Ekor Ulat

Jadi hari ini ini aku lihat ada dua ulat di tanaman anggur di pekarangan rumah, bertepatan dengan tanaman itu mulai berbuah. Setelah diberi tahu oleh tetangga yang gemar berkebun, ketika tanaman anggur mulai berbuah, sebaiknya kita memangkas/memetik daun di sekitar buahnya agar nutrisi yang dialirkan ke dahan tersebut terfokuskan ke buahnya. Kemudian setelah aku renungi sejenak, otakku yang tidak seberapa ini seakan mendapatkan momen eureka-nya. Jika 1.) ulat memakan dedaunan, dan 2.) kita sebaiknya melakukan  pruning  pada tanaman yang baru berbuah, maka aku rasa aku tidak perlu menyingkirkan ulat-ulat itu dari tanaman anggurku. Pun dua ekor ulat tidak akan makan seberapa banyak daun. Kemudian aku terpikir, "Apa seperti inilah awal mula ekosistem itu terbentuk?" Tanaman mulai tumbuh, diikuti dengan datangnya spesies-species pemakan tanaman, kemudian datang para pemakan spesies yang memakan tanaman, dst. Hehe... Apakah dengan aku membiarkan ulat-ulat itu hidup akan mendatangk...

Yang Seharusnya

Ulat. Apa yang terlintas di kepalamu saat mendengar kata itu? Mungkin hama, tukang makan, perusak tanaman. Tapi aku punya pembelaan. Entah ini benar atau tidak, tapi jika kita membiarkan alam bekerja dengan sendirinya, ulat hanya salah satu bagiam dari rantai makanan. Dan semuanya selalu seimbang dengan alam. Di alam liar, ekosistem akan selalu menyeimbangkan dirinya sendiri, dan rantai makanan adalah hal yang sangat rapuh. Jika sesuatu terjadi pada salah satu dari bagian rantai itu, maka ekosistem itu akan runtuh secara perlahan. Lalu, apa hubungannya dengan ulat? Jika kita melihat rantai makanan, rantai sederhana yang kita dapat adalah: tumbuhan-> ulat-> burung Jika ulat menghilang, maka burung juga akan hilang. Sedangkan tumbuhan yang dihinggapi ulat juga butuh kupu-kupu untuk penyerbukan. Pembelaanku adalah, jika ada ulat di tamanmu, memang sudah seharusnya ada ulat disana. Tamanmu akan hidup jika rantai makanan itu ada. Dan aku tidak bicara soal agrikultur. Itu bahasan lain....

Sepi (Tapi Tidak Juga)

Apa yang kamu lakukan ketika tidak ada kegiatan? Waktu lebaran seperti ini biasanya seisi rumah pergi mengunjungi sanak keluarga. Dan biasanya aku tidak ikut karena beberapa alasan. Disaat itu aku bisa sedikit lebih bebas di rumah. Bisa diam saja di rumah menonton film dan bolak-balik menggeser layar hp, Atau... bereksperimen di dapur dengan bahan-bahan seadanya. Kali ini, aku membuat minyak bawang. Bahan utamanya hanya 2: Minyak dan bawang putih. Aku hanya mencincang bawang putih sampai cukup halus, masukkan ke minyak goreng, dan masak dengan api (sangat) kecil sampai warnanya berubah kuning kecoklatan. matikan kompor dan tunggu sampai dingin kemudian masukkan ke dalam wadah untuk disimpan di dalam kulkas. Itu saja. Bisa juga ditambahkan garam selagi memasak. Sedikit saja sekadar menambahkan rasa gurih. Setelah aku coba, ternyata minyak bawang yang aku buat rasanya lumayan untuk percobaan pertama. Mungkin minyak ini lebih cocok untuk campuran masakan yang rasanya sederhana. Seperti te...

Bagaimana Kabarmu?

Hai, lama tak berjumpa. Lelah sekali rasanya beberapa tahun terakhir ini. Sejak pandemi semua berubah drastis. Semua yang mudah dan dipenuhi kebahagiaan, mulai berubah menjadi kesulitan dan berat hati. Sering kali aku hanya bisa diam dan memandangi langit-langit kamarku. Kenyataan memukulku keras sekali. Dulu aku kira menjadi dewasa itu menyenangkan. Ternyata tidak juga. Menjadi anak kecil dengan segala keterbatasan pengetahuan akan kehidupan nyata adalah berkah. Tidak sekalipun pernah kulihat anak yang normal termenung memikirkan kehidupan. Mereka bahagia tanpa alasan. Aku tidak bilang kalau aku depresi. Hanya saja belakangan ini aku mulai sedikit tertawa. Sulit rasanya untuk tertawa dengan banyak hal yang mempersulit keadaan yang sudah sulit.  Juga, aku sangat sering kehilangan semangat. Tidak lagi aku sangat bersemangat akan hal-hal yang dulu jadi obsesiku. Bahkan sebaliknya, aku hanya ingin diam menikmati kesunyian dan menatapi langit malam yang cerah. Tapi aku jalani semuanya ...

Anomali

Gambar
Pagi hari ditemani playlist  lofi , langit temaram. Suasana paling nyaman yang aku rasakan. Ditambah kosongnya hari, sempurna. Menjadi latar untuk mengingat kembali waktu-waktu yang lebih baik. Masa-masa di mana waktu lebih lambat. Tak terbesit sedikitpun di pikiran tentang kulit berkerut dan tenaga yang terkuras. Ketika dunia terbuka di depan mata, dan aku berjalan diatasnya sebagai kanvas kosong. Ketika aku sibuk berlarian ke sana kemari. Kini, hari-hari melelahkan. Meskipun aku hanya merebah sepanjang hari, pikiranku yang membuatku lelah. Rutinitas yang nyaris serupa. Momen yang tidak umum akan terasa menyenangkan. Melepaskan diri dari bisingnya siang. Dan membiarkan diri tenggelam dalam ketenangan. Sesekali menjalani sesuatu yang berbeda tidak akan menyakitiku, kurasa.